Website Tidak Muncul di Pencarian Google!

Model Bisnis dan Pemasaran

Artikel pendek Model Bisnis dan Pemasaran adalah refleksi setelah dalam terlibat dalam bagaimana sebuah bisnis model bergerak mencapai tujuannya. Secara filososfis, bisnis lebih mirip sebagai sebuah kendaraan yang berguna mengantar anda menuju tujuan nilai yang di bangun untuk perusahaan tersebut. Dalam hal anda menujua tujuan nilai mesti disadari bahwa arena bermain perusahaan pembaca bisa jadi berbeda dengan arena bermain perusahaan lain. Dan dari kesadaran akan arena bermain ini, pembaca tidak bisa membandingkan cara, cita cita dan keasadaran kode etik.

Yang tentu saja bisa berbeda bagi setiap pemain pada arena mereka. Secara mendasar jika kita perhatikan ada 2 model arena bermain yang sering dipakai dalam isu isu pemasaran. Pertama adalah “finite dan Infinite” yang mana kedua model dan istilah ini memberikan dampak serta pengaruh yang berbeda bagi setiap pelaku usaha yang mencoab masuk pasar. Dan mencoba membangun eksistensi mereka. Sering sebagai contoh dalam kehidupan sehari hari kita melihat antara pelaku usaha yang menakar aktifitasnya karena kebutuhan keuntungan jangka pendek dengan pelaku usaha yang bertujuan memberikan kontribusi nilai pada masyarakat. Yang mana pelaku usaha dengan tujuan jangka pendek adalah gambaran tentang orang yang hanya sebatas memuaskan hasrat cash. Sementara yang satu adalah ingin menjadi bagian dari ekosistim masyarakat yang tentu treatment dan capaiannya berbeda.

Strategi dan Posisi

Semakin dua tujuan memiliki strategi dan posisi yang berbeda. Tidak bisa diukur dalam bentuk yang sama. Dan tidak bisa terukur dalam capaian waktu yang sama. Menjadi pelayan publik demi menciptakan nilai yang memberi manfa’at bisa ada dalam tafsirkan dan dalam bentuk barang dan jasa. Sehingga penerapan serta tolak ukur masing masing alat bisa jadi berbeda. Dan pada sa’at inilah kita sering melihatnya sama dan tercampur. Yang tentu berdampak pada cara kita memposisikan diri dalam mengggerkan bisnis kita. Memandang permintaan pasar dan ketersediaan. Serta melihat persaingan yang ada dalam pasar sendiri. Sehingga demi, benar benar jelas dan terkur. Maka sangat memerlukan acuan yang juga benar benar bisa rasional disandarkan. Peta jalan dan blueprint bisnis model dan tujuan bisnis benar-benar mesti menjadi satu kesatuan utuh dalam mata rantai dan saluran yang benar benar mengena dan dapat kita kenali.

Lalu pernyataanya adalah, apakah ketika anda menyasar segmen pasar anda. Sudah cukup jelas tujuan bisnis anda?, Jika belum maka bisa kita pastikan anda akan menyampaikan pesan yang salah, dan menimbulkan tafsir yang salah. Dan terlebih bisa memilih metode yang juga salah. Yang mana antara tujuan dan alat tidak terrekonsiliasi sama sekali.